Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan manfaat lensa photocromic grey untuk
kesehatan mata. Dalam penelitian ini manfaat yang diberikan lensa photocromic grey
sangat membantu terhadap kesehatan mata dari sinar ultraviolet (UV). Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. kesehatan mata dapat dijaga
dengan cara menggunakan lensa photocromic atau kacamata hitam. Lensa adalah
benda bening yang dibatasi oleh dua bidang lengkung atau satu bidang datar Lensa
photocromic transisi mampu beradaptasi dan menjadi gelap ketika terkena paparan
sinar UV. Lensa Photochromic adalah zat yang mengalami transformasi bolak-balik
pada paparan elektromagnetik. Radiasi, dimana lensa photocromic akan berubah
warna pada saat terpapar sinar matahari.Tujuan Penelitian Perubahan warna transisi
yang lebih nyaman bagi pengguna. Metode penelitian deskriptif mengambarkan lensa
photokromik berbagai warna. Kesimpulan lensa photocromik berwarna menjadi abu -
abu lebih disukai pelanggan, ada warna coklat di posisi kedua Tujuan peneliti untuk
megetahui warna transisi yang nyaman untuk digunakan dan dapat mengurangi
paparan sinar UV yang berlebih.
Tujuan ini untuk mencegah terjadinya penyakit katarak, dan degenerasi makula.
Katarak adalah penyakit mata yang ditandai dengan adanya noda putih yang
menyeliputi lensa mata sehingga membuat penglihatan jadi kabur atau berkabut.
Umumnya katarak sering dialami oleh para lansia. Kondisi ini bisa terjadi pada salah
satu mata atau bisa kedua mata sekaligus.
Makula memang mampu mengontrol penglihatan sentral. Manfaat kerja lensa
photocromic memberikan penglihatan yang lebih jelas. Lensa photocromic memang
bisa memblok sinar UV yang mengarah langsung ke mata. Lensa photocromic juga bisa
mengurangi silau dari paparan sinar UV. Maka dari itu jagalah kesehatan mata dan
untuk cara mencegah nya dengan cara mengunakan lensa photocromic grey untuk
menghindari terik nya sinar matahari yang berlebihan.